ngehitsnow.id – Parkour, yang sering dikenal sebagai seni bergerak, kini semakin banyak digemari oleh anak muda di Indonesia. Aktivitas ini mengajarkan cara untuk bergerak dengan efektif, terutama dalam lingkungan perkotaan yang padat.
Dari melompati pagar hingga berlari di atap gedung, parkour memberikan cara unik bagi seseorang untuk menyalurkan energi dan kreativitas mereka. Mari kita selami lebih dalam tentang fenomena menarik ini dan asal usul serta teknik yang terlibat.
Asal Usul Parkour
Parkour bermula di Prancis, di mana David Belle menciptakannya pada awal 1990-an. Belle mendapatkan inspirasi dari berbagai teknik yang dipelajari dari ayahnya, seorang veteran pemadam kebakaran.
Fokus utama dalam parkour adalah efisiensi gerakan, di mana para praktisi yang disebut ‘traceurs’ belajar mengatasi rintangan dengan cepat dan elegan.
Seiring perkembangan waktu, parkour tidak hanya menjadi latihan fisik, tetapi juga sebuah bentuk ekspresi seni yang diakui. Di seluruh dunia, banyak komunitas telah terbentuk untuk berbagi teknik dan pengalaman praktis.
Teknik Dasar Parkour
Untuk pemula, ada beberapa teknik dasar dalam parkour yang penting untuk dipahami. Salah satu yang paling umum adalah teknik ‘jump’, yang mengajarkan cara melompat dari satu tempat ke tempat lain dengan aman.
Teknik lainnya adalah ‘roll’, yang berfungsi untuk mendarat dengan aman setelah melakukan lompatan tinggi. Teknik ini membantu menyebarkan dampak saat jatuh, sehingga mengurangi risiko cedera.
Praktisi juga dilatih dengan teknik ‘vault’, yaitu melompati rintangan seperti pagar dengan gerakan halus. Semua teknik ini memerlukan kekuatan fisik, kepercayaan diri, serta ketepatan dalam penguasaan diri.
Parkour di Indonesia
Di Indonesia, parkour telah mulai menemukan tempatnya di hati anak muda, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta dan Bandung. Banyak komunitas parkour yang aktif mengadakan latihan rutin serta pertunjukan.
Acara-acara tersebut tidak hanya berfungsi sebagai sarana latihan, tetapi juga memperkenalkan parkour kepada masyarakat umum. Hal ini secara tidak langsung meningkatkan minat dan pemahaman tentang parkour.
Meskipun berlatih di lingkungan perkotaan yang padat adalah tantangan tersendiri, hal ini justru menarik banyak orang untuk mencoba parkour sebagai cara berolahraga sekaligus berekspresi.
