ngehitsnow.id – Ustaz Yahya Waloni mempersiapkan khutbah yang membahas kekuatan iman dan kepatuhan sehari sebelum ia meninggal dunia. Ia mengenang kisah Nabi Ibrahim yang diperintahkan oleh Allah untuk mengorbankan putranya, Nabi Ismail, demi menunjukkan ketaatan yang sempurna.
Pada Jumat, 6 Juni, Ustaz Yahya menyampaikan khutbah di Masjid Darul Falah di Makassar, dihadiri oleh lebih dari 200 jemaah. Setelah menyampaikan ceramahnya, ia tiba-tiba terjatuh di mimbar karena kelelahan.
Tragedi di Masjid Darul Falah
Pada Jumat pagi yang cerah, Masjid Darul Falah menjadi saksi peristiwa yang tak terlupakan. Ustaz Yahya mengawali khutbahnya dengan semangat, membahas tentang iman dan ketaatan.
Setelah sekitar 15 menit menyampaikan khutbah, ia mendadak lemas dan terjatuh dari mimbar. Momen itu mengejutkan banyak jemaah yang hadir, dan dibuat cemas akan kondisi sang ustaz.
Sikap Jemaah dan Proses Pertolongan
Kejadian mendadak tersebut memicu kepanikan di kalangan jemaah, terutama yang berada di barisan depan. Mereka segera berlari menuju mimbar untuk memberikan pertolongan, meskipun Ustaz Yahya baru sempat menjelaskan sebagian dari khutbah kedua.
Harfan Jaya Sakti, Sekretaris Masjid, menjelaskan bahwa ustaz itu memang tampak lemah sebelum terjatuh. Setelah itu, ia segera dilarikan ke Klinik Bahagia yang terletak tidak jauh dari lokasi kejadian.
Rencana Pemakaman dan Duka yang Mendalam
Setelah kejadian tersebut, salat Jumat diteruskan, meski suasana di masjid terasa sangat hening. Jenazah Ustaz Yahya direncanakan akan dimakamkan di Jakarta, dan kabar kepergiannya cepat menyebar di masyarakat.
Istrinya, Sitti Mutmainnah, juga hadir dan mereka baru saja kembali dari mengisi khutbah Idul Adha di tempat lain. Kepergian Ustaz Yahya di bulan yang penuh berkah ini menambah nuansa kesedihan di antara para jemaah.