Memahami Quarter Life Crisis: Fenomena Umum di Kalangan Gen Z

Memahami Quarter Life Crisis: Fenomena Umum di Kalangan Gen Z

ngehitsnow.id – Quarter life crisis menjadi fenomena yang semakin umum, khususnya di kalangan Gen Z. Banyak yang mengalami perasaan cemas dan bingung saat memasuki usia 20-an dan 30-an awal.

Apa Itu Quarter Life Crisis?

Quarter life crisis merujuk pada periode di mana seseorang berusia 20 hingga 30 tahun merasakan kebingungan dan kecemasan mengenai masa depannya. Ini adalah fase di mana banyak orang merasa terjebak di antara harapan dan kenyataan.

Biasanya, kondisi ini muncul setelah menyelesaikan pendidikan dan memasuki dunia kerja. Tekanan untuk memiliki karier yang sukses atau hubungan yang ideal sering kali menjadi pemicu utama.

Menurut sebuah studi, lebih dari 60% Gen Z mengaku mengalami perasaan ini, yang menandakan besarnya dampak dari peralihan fase kehidupan ini di kalangan mereka.

Tanda-tanda Quarter Life Crisis

Salah satu tanda paling umum dari quarter life crisis adalah perasaan kehilangan arah. Banyak individu merasa tidak puas dengan pekerjaan mereka, meskipun itu adalah pekerjaan yang mereka impikan.

Perasaan cemas dan ragu juga dapat muncul dalam hal keputusan jangka panjang, seperti memilih pasangan hidup atau merencanakan masa depan.

Gejala lain yang sering dijumpai adalah keinginan untuk melakukan perubahan besar, namun terhalang oleh rasa takut atau kurangnya dukungan dari lingkungan sekitar.

Mengatasi Quarter Life Crisis

Mengatasi quarter life crisis tidak selalu mudah, namun ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengelolanya. Pertama, penting untuk berbicara dengan orang-orang dekat tentang perasaan yang dialami.

Mengikuti kegiatan baru atau mengeksplorasi hobi juga bisa menjadi solusi yang efektif. Dengan mencoba hal baru, seseorang mungkin menemukan tujuan dan minat barunya.

Meluangkan waktu untuk refleksi dan menetapkan tujuan jangka pendek dapat membantu individu merasa lebih terarah dan memiliki kontrol lebih besar atas hidupnya.

BACA JUGA:  Tren Sepeda Lipat: Solusi Transportasi Modern di Kota-Kota Indonesia

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *