Pasar Kripto Tertekan Usai Konflik Iran dan Israel, Apa Kata Para Analis?

Pasar Kripto Tertekan Usai Konflik Iran dan Israel, Apa Kata Para Analis?

ngehitsnow.id – Pasar kripto mengalami kerugian signifikan setelah Amerika Serikat resmi terlibat dalam konflik antara Iran dan Israel. Serangan udara yang dilakukan oleh AS pada sejumlah situs nuklir Iran menjadi pemicu utama penurunan ini.

Reaksi Pasar Terhadap Serangan AS

Pada Sabtu malam (21/6), serangan AS langsung menyebabkan pasar kripto merespons dengan aksi jual besar-besaran. Ethereum mengalami penurunan lebih dari 5%, diperdagangkan di bawah angka $2.300, yang merupakan level terendah dalam sebulan.

Altcoin lain juga merasakan dampaknya, dengan Cardano mencatat penurunan hingga 6% dan mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir. Selain itu, token-token berbasis AI seperti VIRTUAL dan FET mengalami kerugian tajam, turun hampir 10%.

Bitcoin Masih Bertahan di Atas USD 102.000

Walaupun pasar sedang dalam tekanan yang berat, Bitcoin masih dapat bertahan di atas angka $102.500. Namun demikian, terdapat indikasi bahwa jika konflik berlanjut, Bitcoin bisa jatuh di bawah level psikologis $100.000.

Likuidasi Kripto Melonjak dan Sentimen Pasar Berubah

Data menunjukkan bahwa likuidasi di pasar kripto mencapai $670 juta akibat respons negatif dari para investor. Akibatnya, sentimen pasar beralih kepada tren bearish, dengan trader berfokus pada langkah selanjutnya yang akan diambil oleh Iran dan peringatan dari Presiden Trump mengenai kemungkinan tindakan lanjutan dari AS.

Analis BeInCrypto sebelumnya telah menyatakan bahwa harga Bitcoin dapat turun hingga 10% jika AS terlibat lebih jauh dalam konflik yang ada, semakin menambah kekhawatiran investor terhadap kemungkinan eskalasi situasi.

BACA JUGA:  Ambisi BRICS untuk Menggeser Dominasi Dolar AS

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *