ngehitsnow.id – Pada Kamis, 12 Juni, sebuah kecelakaan tragis melibatkan pesawat Air India di Kota Ahmedabad, yang menyebabkan hilangnya 241 nyawa. Vishwar Kumar Ramesh menjadi satu-satunya penumpang yang selamat, membagikan kesaksian dramatis tentang peristiwa tersebut.
Detik-detik Terakhir Sebelum Kecelakaan
Vishwar Kumar Ramesh yang berada di dalam pesawat mengungkapkan pengalaman mengerikannya dari dalam rumah sakit. “Tiga puluh detik setelah lepas landas, terdengar suara keras dan kemudian pesawat jatuh. Semua itu terjadi begitu cepat,” kata Ramesh dalam wawancara.
Pesawat jenis Boeing 787 Dreamliner tersebut seharusnya melakukan penerbangan menuju London, tetapi hilang sinyal pada pukul 13.38 waktu setempat saat berada di ketinggian 625 kaki.
Kondisi dan Respons Pasca-Kecelakaan
Setelah mengalami kecelakaan hebat tersebut, Ramesh mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Sipil Ahmedabad, di mana dokter menyatakan kondisinya tidak kritis. Dokter dan kepala bedah, Rajnish Patel, menyebutkan, “Ada sedikit darah, tetapi lukanya tidak terlalu parah. Dia sangat tenang dan dalam pengawasan ketat, tidak ada masalah.”
Ramesh juga telah menghubungi keluarganya untuk memberi tahu bahwa dirinya selamat dari insiden tragis ini. Namun, meski Ramesh selamat, kabar duka menimpa karena seluruh 241 penumpang lainnya tidak selamat.
Kronologi Kecelakaan dan Tanggapan Air India
Pesawat Air India dengan nomor penerbangan AI171 terbang dari bandara Ahmedabad dan dijadwalkan mendarat di Gatwick, Inggris, pada pukul 18.25 waktu setempat. Kecelakaan ini menarik perhatian internasional, mengakibatkan Air India akhirnya mengonfirmasi jumlah penumpang yang meninggal dunia.
Kepala eksekutif maskapai tersebut menyampaikan bela sungkawa mendalam kepada keluarga korban dan berjanji untuk bekerja sama dengan pihak berwenang dalam penyelidikan selanjutnya. Peristiwa ini juga memicu perdebatan mengenai keselamatan penerbangan dan reputasi pesawat Boeing 787 Dreamliner.