ngehitsnow.id – Serangan udara Israel yang terjadi pada Rabu (2/7/2025) mengakibatkan tewasnya Dr. Marwan al-Sultan, direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza, beserta istri dan anak-anaknya. Kejadian ini menjadi duka mendalam bagi dunia medis dan masyarakat Palestina atas kehilangan sosok yang penuh dedikasi.
Kementerian Luar Negeri Indonesia segera mengecam serangan tersebut, menegaskan duka mereka sekaligus mengapresiasi perjuangan Dr. Marwan yang selama ini membantu masyarakat Palestina yang sedang menderita.
Tragedi di Gaza: Serangan Mematikan Israel
Dr. Marwan al-Sultan tewas setelah serangan Israel menghantam sebuah bangunan perumahan di barat daya Kota Gaza. Selain Marwan, istri dan anak-anaknya juga menjadi korban yang sangat tragis dalam insiden ini.
Informasi tentang kematian Dr. Marwan pertama kali dilaporkan oleh rekan-rekannya di Aljazeera Arabic, yang menegaskan bahwa tragedi ini menambah daftar panjang korban jiwa akibat konflik yang tak kunjung mereda di wilayah tersebut. Kejadian ini mencerminkan kondisi memprihatinkan yang dihadapi warga Gaza setiap harinya.
Dedikasi Dr. Marwan al-Sultan dalam Misi Kemanusiaan
Sebagai seorang dokter ahli jantung, Dr. Marwan dikenal sebagai sumber informasi penting tentang kondisi warga Palestina, khususnya mereka yang hidup dalam keadaan terkepung. Komitmennya untuk keselamatan tim medis dan usaha kemanusiaan di tengah situasi yang sangat sulit menjadi sorotan.
Menteri Kesehatan Palestina menyatakan, ‘Dia menjadi simbol dedikasi, keteguhan, dan ketulusan, selama situasi yang paling sulit dan saat-saat yang paling berat.’ Pengabdiannya bukan hanya di bidang medis, namun juga dalam penggalangan dukungan untuk kemanusiaan.
Dukungan dan Kecaman dari Indonesia
Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia mengungkapkan rasa duka yang mendalam atas wafatnya Dr. Marwan al-Sultan dan keluarganya. Melalui pernyataan resmi, Kemlu menegaskan bahwa Indonesia tidak hanya berduka, tetapi juga mengutuk keras serangan yang mematikan ini.
“Indonesia turut berduka atas wafatnya dr. Marwan Al Sultan dan mengutuk serangan Israel tersebut,” ungkap Kemlu melalui akun X mereka. Pernyataan ini sekaligus memberikan penghargaan atas komitmen dan perjuangan Dr. Marwan dalam mendorong perdamaian di Palestina.
